Dimulai pukul 08.30- 11.15 WIB. Rakor dipandu oleh Bapak Muklis Tagana Muda dari Klego. Kemudian menyanyikan lagu Indonesia Raya dan mars Tagana. Dilanjut doa secara Islam dipimpin oleh Bapak Haryanto Tagana muda dari Kemusu. Untuk menambah suasana semangat rakor,bersama-sama meneriakkan yel-yel Tagana
Sambutan dan pembukaan oleh Bapak Nanang selaku Kabid Jamsos mewakili bapak Kadis yang berhalangan hadir; Menyampaikan "Bahwa nantinya di perubahan dapat menganggarkan fasilitas seragam baru buat semua anggota Tagana. Dan untuk anggaran guna pertemuan tri wulan Tagana Se Solo Raya dengan anggaran dana sebesar 45 juta rupiah. Harapan kami dari Dinas sosial dalam agenda tri wulan temu Tagana ini ada Baksos Sosial kemanusiaan, ada peningkatan jiwa korsa antar Tagana Solo Raya serta semua peserta merasa nyaman dalam agenda tersebut.
Dilanjut photo bersama dan break, setelah istirahat dicabut maka acara inti rakor dipimpin langsung oleh ketua Tagana Boyolali Bapak Jumanto. Bapak Juju panggilan akrabnya menekankan, "Bahwa Tagana lama dan Tagana muda adalah sama, saya panggil Tagana Boyolali tidak ada tendensius dengan kalimat senioritas akan tetapi masih memegang teguh prinsip penanggulangan bencana yaitu One Command, One Rule, One Corps. Jelas Juju (koordnator Tagana Boyolali)
Tri wulan temu Tagana Solo Raya ini seharusnya jatuh di bulan Maret, namun diundur karena bulan Maret saat berpuasa. Dalam diskusi ini ditetapkan acara temu Tagana di bulan Mei tanggal 4 -5 hari Sabtu dan Minggu di Tlogolele Kecamatan Selo. Di tanggal tersebut masih suasana Syawal suasana Halal Bihalal.Perkiraan peserta dan tamu undangan yang hadir kurang lebih 500 orang. Kepanitiaan sudah terbentuk dan rowndon acara sudah tersusun. Agenda 2 hari 1 malam ini semoga para peserta ada kesan, ada ilmu yang didapat,ada ladang amal berupa baksos, penanaman pohon,dan donor darah, ada hiburan serta dapat mempererat silaturahmi antar Tagana Solo Raya.
0 comments:
Posting Komentar