TAGANA BOYOLALI-Berawal dari adanya laporan Anggota BAGANA (Banser Tanggap Bencana) Kecamatan Kemusu, Sahabat Ngatmidi bahwasanya telah terjadi laka air di sungai Serang berdasar dari saksi ibu rubiyem.
Menurut cerita saksi" Pada hari Jum'at (1/3/24) menjelang sore setelah menanam cabe,Bapak Nyamat (60 tahun) dan Ibu Rubiyem hendak pulang dari sawah menuju rumahnya. Bapak Nyamat menyuruh Ibu Rubiyem (istri) agar pulang melewati jembatan gantung, namun Bapak Nyamat sendiri pulang dengan menyebrang sungai. Debit air di Sungai Serang membesar dan hal itu tidak disadari oleh Bapak Nyamat yang ahirnya terpeleset dan terbawa arus deras yang datang tiba-tiba.Ujar beliau ibu Rubiyem (istri korban).
Hari pertama pencarian opsar ini dimulai pukul 18.30-21.40 WIB dari TKP Dukuh Kedunguter, Desa Bawu, Kecamatan Kemusu sampai dengan jembatan Klewor. Upaya yang telah dilakukan yaitu Assessment pada hari Jum'at (1/3/24),pengerahan personil Tagana ke TKP,dropping logistik ke posko,dan pembukaan DU di Kecamatan Kemusu.Adapun tim pencarian meliputi Koramil/18 Kemusu 2 personil, Polsek Kemusu 3 personil,BPBD 4 personil,Banser 7 personil,Tagana 4 personil,Rescue Kedungombo 10 personil,dan warga masyarakat 35 orang.
Di hari kedua dan hari ketiga opsar belum menemukan korban laka air dan diputuskan hasil rapat koordinasi yang dipimpin langsung oleh bapak Kalak BPBD meliputi, 1.Dikarenakan survivor belum ditemukan maka pencarian akan diperluas sampai waduk Kedungombo, 2.Bapak Kalak berterima kasih kepada Dinas Sosial Boyolali dikarenakan DU merupakan salah satu aspek terpenting dalam opsar, 3.Opsar akan dilanjutkan besok pagi dan akan melibatkan tokoh adat setempat sebagai salah satu kearifan lokal, maka DU akan tetap dilanjutkan dan dimohon teman-teman Tagana dapat membantu'
Personil Tagana yang bergabung di DU Kecamatan Kemusu antara lain Puji Rahayu, Arifin,Anis, Parjono, Haryanto,Arief Budi, Muklis, Sugi,Armawan,Budi Hartono,Jumono,Siti Aisyah , Siti Samsiyah dan Muh Irawan. Di hari ke empat atau hari Senin (4/3/24), opsar sekitar pukul 07.00 WIB korban laka air ditemukan. Dengan ditemukannya korban laka air maka opsar resmi ditutup
0 comments:
Posting Komentar